Mengapa Anak-Anak Suka Nonton Kartun?

Adalah pemandangan yang biasa melihat anak-anak duduk di depan TV menonton film kartun. Mata mereka tertuju pada layar TV mengikuti jalan cerita film yang ditontonnya. Jika satu film berakhir mereka dengan segera mengganti chanel mencari film lainnya. Mereka dengan setia menanti lanjutan film kartun kesayangan mereka keesokan harinya.

Mengapa anak-anak suka nonton kartun?

1. Kartun itu menyenangkan dan tidak membosankan untuk ditonton.

Anak-anak pada dasarnya suka melakukan aktivitas yang menyenangkan hatinya. Mereka gampang bosan dan mencari kegiatan yang baru dan mengeksplorasi dunia dengan caranya. Kartun biasanya bercerita tentang kehidupan anak-anak, petualangan mereka, kesenangan-kesenangan yang dialaminya. Menonton kartun seolah melihat kisah dan pengalaman mereka sendiri, yang dekat dengan kehidupan mereka yang diceritakan dengan cara yang menyenangkan. 

2. Kartun itu lucu dengan warna warni mencolok yang menarik perhatian anak-anak. 

Anak-anak menyukai segala hal yang memiliki warna yang mencolok. Karakter dan tokoh kartun digambar dengan warna yang menarik, terlihat menyenangkan dan membius anak-anak untuk terus menontonnya. Mereka bisa tertawa lepas menyaksikan tingkah polah tokoh kartun pujaannya. 

3. Mereka bisa belajar banyak hal dari kartun. 

Anak-anak lebih betah menonton Shrek atau Mickey Mouse ketimbang disuruh duduk mengerjakan PR matematikanya. Karena mengerjakan PR itu tidak menarik, membosankan dan ada perasaan terpaksa. Sementara nonton kartun dilakukan sukarela, terbawa arus ceritanya, belajar memahami emosi karakternya serta menebak akhir ceritanya. Guru ataupun orangtua berusaha mengajari anak mereka dengan metode sama seperti orangtua mereka dulu mengajari anak-anaknya. Tapi anak-anak sekarang beda dengan zaman orangtuanya masih kanak-kanak. Anak-anak sekarang lebih kritis, lebih banyak pertanyaan, lebih bebas memilih hal-hal yang disukainya. Jika metode yang dipakai orangtua atau guru membosankan anak-anak cenderung untuk tidak mengikutinya dan mencari kesibukan sendiri. Beda dengan kartun, seperti petualangan sebuah spons bernama Spongebob yang hidup di lautan bernama bikini bottom membuat anak-anak belajar tentang kehidupan di laut dengan cara yang lebih menyenangkan.

4. Mereka bisa mengembangkan imajinasi karena kartun itu tidak nyata, hanya berupa fantasi belaka. Mereka bisa membayangkan jadi superhero, melawan kejahatan, menyelesaikan kasus, terbang, punya kekuatan super dan menjadi apapun yang ada di imajinasinya hanya dengan menonton kartun kesayangannya. Sejenak mereka bisa hidup di alam imajinasi yang sulit mereka lakukan saat berada di dunia nyata. Mereka bisa lari dari kenyataan dan menikmati menjadi apapun yang mereka inginkan lewat tokoh kartun yang ditontonnya.

Itulah 4 alasan mengapa anak-anak suka nonton film kartun. Namun terkait hal ini ada yang perlu diperhatikan orang tua yaitu :

• Biarkan mereka menggali dan belajar dari tontona tersebut. 
• Dampingi anak-anak saat menonton dan beri penjelasan pada hal-hal yang membutuhkan penjelasan lebih lanjut. 
• Jawab pertanyaan mereka yang disesuaikan dengan umur dan pemahaman mereka. 
• Usahakan jangan sampai kesukaann nonton mengganggu jadwal belajar dan jadwal tidur mereka.

Anak-anak adalah segalanya. mutiara hidup dan belahan hati kita. Orang tua yang baik adalah yang bisa memahami betapa besarnya peranannya dalam membentuk karakter anak di masa depan. Selamat menjadi orangtua yang baik.